Human-Computer Interaction : Overview On State Of The Art

Human-Computer Interaction: Overview on State of the Art

1. Definisi Interaksi Manusia dan Kumputer

interaksi manusia dan kumputer atau biasa disebut dengan Man-Machine Interaction tau interfacing adalah disiplin ilmu yang berhubungan dengan perancangan, evaluasi, dan implementasi sistem komputer untuk digunakan oleh manusia serta studi tentang fenomena-fenomena besar yang berhubungan.

Fungsi dan kegunaan mesin HCI:

1. sebagai serangkaian tindakan atau jasa yang diberikan kepada para pengguna.

2. jangkauan dan tingkat dimana sistem dapat digunakana secara efisien dan memadai untuk mencapai tujuan tertentu untuk pengguna tertentu.

3. mesin dan sistem sering digunakan secara bergantian dalam konteks ini, HCI adalah desain yang harus menghasilkan cocok antara pengguna, mesin dan jasa yang diperlukan dalam rangka untuk mencapai tertentu kenerja baik dalam kualitas dan optimalitas layanan.

4. menentukan apa yang membuat HCI desain yang baik adalah sebagian besar subyektif dan tergantung konteks.

contohnya sebuah pesawat bagian merancang alat harus menyediakan presisi tinggi dalam pandangan dan desain dari bagian sementara grafis software editing mungkin tidak perlu presisi seperti itu. Teknologi yang tersedia juga bisa mempengaruhi bagaiman berbagai jenis HCI dirancang untuk tujuan yang sama.

2. Tinjaun pada HCI

kemajuan yang dibaut oleh dekade terakhir kali di HCI hampir membuat mustahil untuk mewujudkan konsep adalah fiksi dan yang dapat menjadi nyata.dorongan dalam lingkungan dan pemasaran menyebabkan teknologi baru menjadi tersedia untuk semua orang dalam waktu singkat. namun tidak semua teknologi dapat diakses oleh masyarakat.

2.1 Teknologi yang ada pada HCI

Teknologi yang digunakan adalah HCI desain yang harus mertimbangkan banyak aspek perilaku manusia dan berguna. kompleksitas keterlibatan manusia dalam interaksi dengan mesin adalah kadang terlihat dibandingkan dengan kesederhanaan metode interaksi itu sendri. yang ada hanya interface berbeda dalam tingkat kompleksitas baik karena fungsi atau kegunaan dari aspek keuangan dan ekonomis dari mesin di pasar. misalnya listrik ketel tidak perlu canggih dalam antar muka karena fungsinya hanyalah untuk memanaskan air saja.

Aktifitas Pengguna memiliki 3 tingkatan yaitu

*Fisik :menentukan mekanisme interaksi antara manusia dan kumputer

*kognitif :berhubungan dengan cara-cara pengguna dapat memahami sistem dan berinterasi dengan sistem

*efektif :masalah yang lebih baru dan mencoba tidak hanya membuat interaksi pengalaman yang menyenangkan bagi pengguna, tetapi juga mempengaruhi pengguna agar pengguna terus menggunakan mesin dengan mengubah sikap dan emodi terhadap pengguna.

HCI pada dasarnya mengandalkan 3 indera manusia yaitu :

-visi

-audisi

-dan sentuhan

2.2 Kemajuan Baru dalam HCI

2.2.1 Cerdas dan Adaptif HCI

perangkat yang digunakan oleh masyarakat ada beberapa jenis perintah tindakan setup menggunakan peralatan fisik terlau canggih. namun salah satu dapat mendefinisikan konsep kecerdasan atau menjadi pintar dengan pertumbuhan jelas dan peningkatan funsi dan kegunaan perangkat baru dipasar. teknologi yang penting bagi HCI adalah membuat desain HCI yang menyediakan lebih mudah, pengalaman yang lebih menyenangkan dan memuaskan bagi pengguna

2.2.2 Ubiquitous Computing dan Ambient Intelligence

penelitian terbaru dibidang HCI yang sering digunakan oleh intelijen ambien dan komputasi, meresap, mengacu metode utama kepada interaksi manusia dan komputer yang adalah penghapusan dekstop dan embedding komputer dilingkungan sehingga menjadi terlihat oleh manusia yang bersifat sementara mengelilingi mereka dimana-mana maka ambient jangka.

ide komputasi pertama kali diperkenalkan oleh Mark Weiser pada tahun 1998 dengan tujuan untuk menanamkan komputer dimana-mana dilingkan dan benda sehari-hari sehingga orang bisa berinteraksi dengan banyak komputer pada saat yang sama ketika mereka terlihat oleh mereka dan nirkabel berkomuikasi satu sama lain.

gelombang pada HCI

a. era mainframe (banyak orang satu komputer)

b. satu orang satu

c. Komputasi

3. Sistem Arsitektur HCI

faktor yang paling penting dari desain HCI adalah konfigurasi. setiap antarmuka yang diberikan pada umumnya ditentukan oleh jumlah dan keragaman input dan output yang menyediakan . Asitektur dari HCI menunjukkan apa masukan dan keluaran dan bagaiman mereka bekerja sama.

3.1 Sistem HCI Unimodal

sistem HCI unimodal adalah sebuah sistem yang didasarkan pada satu modalitas disebut unimodal. modalitas adalag masing-masing saluran tunggal independen yang berbeda.

berdasarkan sifat modalita dibagi menjasi 3 kategori :

a. Visual Berbasis

interaksi manusia komputer berbasis visual yang mungkin adalah daerah yang paling luas di HCI penelitian. beberapa daerah penelitian utama dibagian ini adalah

-Analisis ekspresi wajah

-Tubuh gerakan Tacking (skala besar)

-pengakuan gesture

-gaze detectiom (mata gerakan tracking)

b. Audio Berbasis

interaksi berdasran audio antara komputer dan manusia adalah bidang penting dari sistem HCI.

informasi daerah penelitian dibagian ini adalah

• Pengenalan suara

• Speaker Recognition

• Analisis Emotion Auditory

• Manusia-Dibuat Kebisingan / Masuk Deteksi (terkesiap, Sigh, Tertawa, Cry, dll)

• Interaksi Musik

c. Sensor Berbasis

Bagian ini merupakan kombinasi dari berbagai daerah dengan berbagai aplikasi. Itu

kesamaan daerah-daerah yang berbeda adalah bahwa setidaknya satu sensor fisik digunakan antara pengguna

dan mesin untuk menyediakan interaksi. Sensor ini seperti yang ditunjukkan di bawah ini bisa sangat primitif

atau sangat canggih.

1. Pen Berbasis

2. Mouse & Keyboard

3. Joystick

4. Gerak Pelacakan Sensor dan Digitizers

5. Haptic Sensor

6. Sensor Tekanan

7. Taste / Sensor Bau

3.2 Sistem HCI Multimodal

sistem HCI unimodal adalah sebuah sistem yang didasarkan pada beberapa modalitas.

Beberapa contoh lain dari aplikasi sistem multimodal di bawah ini:

• Cerdas Video Conferencing

• Cerdas Rumah / Kantor

• driver Pemantauan

• Cerdas Game

• E-Commerce

• Membantu Penyandang Cacat

Salah satu aplikasi yang baik dari sistem multimodal adalah untuk mengatasi dan membantu orang-orang cacat (sebagai

orang dengan tangan cacat), yang membutuhkan jenis lain interface dari orang biasa.

4. Aplikasi

Sebuah contoh klasik dari sistem multimoda adalah "Masukan Itu Ada" sistem demonstrasi [57].

Sistem ini memungkinkan orang untuk memindahkan objek ke lokasi baru pada peta pada layar dengan

mengatakan "menempatkan bahwa ada" sambil menunjuk ke objek itu sendiri kemudian menunjuk ke diinginkan

tujuan.

5. Kesimpulan

Ambien intelijen atau komputasi di mana-mana yang disebut Gelombang Ketiga sedang mencoba untuk

menanamkan teknologi ke lingkungan sehingga untuk membuatnya lebih alami dan tak terlihat di

waktu yang sama. Virtual reality juga merupakan bidang memajukan HCI yang dapat menjadi umum

antarmuka masa depan. Tulisan ini mencoba untuk memberikan gambaran tentang permasalahan ini dan memberikan

survei dari penelitian yang ada melalui daftar referensi yang komprehensif.

Sumber :
http://s2is.org/Issues/v1/n1/papers/paper9.pdf

Wednesday 7 March 2018